Departemen Pendidikan (sejak
tahun 2001, Kementerian Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga ― Ministry of Education, Youth, and Sports atau MOEYS) bertanggung jawab untuk
penyediaan dan manajemen pendidikan di Ghana. Departemen ini memiliki berbagai
badan hukum di bawahnya, termasuk Dinas Pendidikan Ghana, Badan Perpustakaan
Ghana, Biro Bahasa Ghana, Dewan Pembangunan Buku Ghana, Komisi Nasional untuk UNESCO, Dinas Sekretariat Nasional,
Divisi Perencanaan, Penganggaran, Pemantauan dan Evaluasi (Planning, Budgeting,
Monitoring and Evaluation atau PBME).
Ghana |
Layanan
Pendidikan Ghana (Ghana Education Service
atau GES) memiliki tanggung jawab
pelaksanaan kebijakan pendidikan pra-tersier yang dirumuskan oleh Kementerian.
Hal ini dipimpin oleh seorang Direktur Jenderal dan merupakan salah satu sektor
yang paling terdesentralisasi pemerintah. Memang, manajemen pendidikan di
divisi, tingkat regional, dan kabupaten telah diperkuat dengan menempatkan
personil yang berkualitas untuk semua posisi manajerial dan administrasi dalam
pelayanan.
Selanjutnya,
dalam rangka mendorong partisipasi masyarakat lokal yang lebih besar dalam
pengambilan keputusan, berbagai badan dan komite telah dibentuk di tingkat
lokal dan kabupaten, termasuk Asosiasi Orang Tua dan Guru (Parent-Teacher Associations atau
PTAs), Tim Pendukung Guru Kabupaten (District
Teacher Support Teams atau DTSTs), Komite Manajemen Sekolah (School Management Committees atau SMCs) dan lain-lain, yang
mengkoordinasikan kegiatan mereka dengan Kabupaten. Dewan Nasional untuk
Pendidikan Tersier (National Council for
Tertiary Education atau NCTE) dan
Divisi Pendidikan Non Formal (Non-Formal
Education Division atau NFED)
memiliki area sub-sektor penting dari tanggung jawab mengenai pendidikan.
Proyek dari
Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (Education
Management Information System atau EMIS)
diluncurkan pada tahun 1997 sebagai proyek percontohan di 12 kabupaten (dari
total 110 kabupaten) dan tiga kantor wilayah untuk meningkatkan pengumpulan,
pengolahan, dan analisis data pendidikan dalam rangka untuk membuat informasi
yang dapat dipercaya yang tersedia untuk pengambilan keputusan di semua tingkat
sistem pendidikan. Proyek ini telah diperluas untuk mencakup 14 kabupaten
tambahan dan sisanya 7 kantor wilayah. Pada bulan Maret 2004, Unit Perencanaan
didirikan pada Layanan Pendidikan Ghana (GES).
Unit baru yang akan diperluas ke divisi akan dikenakan tanggung jawab untuk
pengumpulan, analisis, manajemen data, dan kegiatan perencanaan yang efisien
dari berbagai divisi. Hal ini akan mengatasi ketidakkonsistenan data dalam
sistem dan menyelenggarakan lokakarya untuk kabupaten dan petugas APBD dan
Direksi Pendidikan Kabupaten dan Daerah mereka, serta mengenai perlunya membuat
data yang dapat dipercaya untuk menginformasikan pengelolaan operasional yang
efisien untuk meningkatkan hasil belajar mengajar.